Almeria kembali menghadapi Barcelona, tim yang menghancurkan mereka 8 gol tanpa balas di pentas La Liga. Sedangkan Barcelona mencoba tidak jumawa setelah berhasil menang besar atas Almeria.
Pelatih Barca, Pep Guardiola mengistirahatkan Valdes dan menempatkan Pinto di bawah mistar. Trio "penyerang mungil" tetap dipilih oleh pep untuk mengisi lini depan pada pertandingan ini. Almeria melakukan perombakan strategi pada pertandingan ini, Diego Alves berada di bangku cadangan dan hanya menempatkan seorang Henok Goitom di lini depan.
Babak pertama dimulai, Barca langsung berusaha menekan. Lima menit babak pertama berjalan, Messi memperoleh peluang untuk mencetak gol, tetapi tembakannya hanya sedikit melenceng di sebelah kiri gawang Almeria.
Lima menit berselang Messi menunjukkan dirinya memang layak memperoleh Ballon D'or. Sebuah gol cantik dibuat oleh pemain Argentina ini, melepaskan sebuah tendangan yang pelan, mendatar dan terkesan tidak membahayakan. Namun bola tendangan Messi tidak dapat dihalau kiper Almeria, Esteban dan meluncur melewati garis gawang. Barca unggul 1-0.
Belum habis euforia gol Messi, Villa menambah keunggulan Barca semenit berselang. Xavi yang memimpin serangan balik Barca, memberikan umpan diagonal kepada Villa yang kemudian diteruskan dengan tendangan yang melewati Esteban. 2-0 untuk keunggulan Barca.
Almeria sesekali mencoba menyerang melalui striker tunggal mereka, Goitom, namun usahanya belum membuahkan hasil. Sebaliknya, Messi kembali mempertontonkan sihirnya di lapangan. Berawal dari umpan Iniesta, Messi kemudian meneruskan bola ke arah gawang Almeria dengan kaki kirinya. lagi-lagi Esteban dibuat tidak berdaya, gol bagi Barca. Baru 15 menit pertandingan berjalan, pasukan Pep Guardiola ini sudah unggul 3-0.
Barca terus mendominasi pertandingan, permainan kelas dunia mereka membuat pemain Almeria terkurung di area mereka sendiri.
Lalu Pedro melengkapi pertunjukan trio penyerang mungil Barca dengan gol nya di menit ke-31. Bola hasil tendangan bebas Xabi berhasil ditanduk pemain muda Spanyol itu ke pojok kiri atas gawang Almeria. 4-0 untuk keunggulan Barca.
Tidak ada tanda-tanda serangan Barca akan mengendur setelah gol ke-4 mereka. Hanya saja peluang Messi dan Xavi belum berhasil memberikan tambahan gol bagi Barca.
Priit, wasit meniupkan peluitnya, kartu kuning untuk pemain Almeria, Fabian Andres Vargas setelah menarik kaos Iniesta dua menit menjelang laga usai. Aksi Messi yang di penghujung babak kedua berhasil digagalkan Esteban. Babak pertama ditutup dengan keungglan 4-0 bagi Barca.
Babak kedua dimulai, kedua tim tidak melakukan pergantian pemain. Barcelona perlahan tapi pasti meneruskan dominasi mereka. Tendangan keras Maxwell berhasil ditahan tiang gawang dan urung menjadi gol.
Di pertengahan babak kedua, pemain Barca mengendurkan serangan dan menurunkan tempo permainan. Mereka tidak terlihat lagi bernafsu seperti yang diperlihatkan di babak pertama.
Hal ini memberikan ruang dan kesempatan bagi Almeria untuk mengejar ketertinggalan. Sebuah usaha dari Goitom harusnya berhasil memberikan satu gol untuk Sevilla. Namun sayangnya ketika tinggal berhadap
an dengan Pinto, tendangan pemain berusia 26 tahun ini hanya melebar di sisi gawang Barcelona.Menjelang berakhirnya babak kedua, Guardiola mulai menyimpan pemain bintangnya, Ibrahim Afellay masuk menggantikan David Villa, Xavi ditarik keluar digantikan Seydou Keita. Tetapi Messi dipertahankan di lapangan.
Keputusan yang tepat dari Guardiola, di penghujung laga, Messi memberikan umpan kepada Keita melewati pemain bertahan Almeria. Keita kemudian dengan tenang menyarangkan bola ke gawang Almeria.
Aksi Keita menjadi penutup pertandingan ini, Barca sekali lagi menang telak dari tim yang sama dengan skor telak, 5-0. Bekal yang lebih dari cukup untuk mereka kala melakoni laga leg kedua di kandang Almeria.
